Senyum Siti


Suatu harapan siti yang sederhana adalah dapat berkumpul kembali dengan keluarganya yang sempat  bersipah karena himpitan ekonomi.
Pada saat itu ibunya terpaksa meninggalkan siti dan suaminya di rumah karena pertengkaran keluarga yang tak lain inti masalahnya adalah permasalahan ekonomi.
Beberapa waktu yang lalu kami Tim Mercilea Foundation menyaksikan langsung keadaan siti yang sesungguhnya. 


Penyerahan Bantuan Dana dari Donatur untuk Siti
Penyerahan bantuan sembako kepada Siti dari Tim Baznas

Kami Tim Marcilea Foundation bersama Tim Baznas menurunkan bantuan berupa Dana dan Sembako kepada Siti serta mencoba mengedukasi Siti untuk tetap tegar menghadapi keadaan ini.

Setelah kejadian tersebut Siti menghubungi Ibunya yang kerja keluar kota untuk berkumpul kembali kerumah untk merawat adik-adiknya yang masih kecil. "kalau kerja biar Siti aja" Kata Siti kepada Tim Kami saat di tanya apa harapan Siti.
Selain melihat keadaan Ekonomi Siti, kami juga memperhatikan keadaan pendidikan adik-adik siti yang masih SD sebagian sekolah sebagian tidak.


Tim marcilea foundatiuons juga menjagak Siti dan adik-adiknya untuk mengikuti sekolah kejar paket agar setidaknya siti bisa memiliki pekerjaan yang lebih baik.
Dan Program dari Tim Mercilea Fondation lainnya ialah akan membuka kelas paket untuk mereka yang tidak mendapatkan kesempatan mengikuti pendidikan. Doakan agar Tim marcilea bisa segera mendirikan sekolah kejar paket di wilayah jawabarat ini ya. . . .

kami selaku Tim Marcilea Foundations juga mengucapkan terimakasih atas kebaikan Para Donatur yang telah turut menjadi bagian peringan beban Siti berupa bantuan dana serta sembako seberapapun bantuan yang donatur telah berikan sangat berarti untuk mereka. Semoga Tuhan senantiasa melindungi para Donatur dan melipat gandakan rejekinya.


Bila anda Juga merasa terpanggil untuk turut meringankan beban orang-orang yang sangat membutuhkan uluran bantuan anda dalam hal memberikan Donasi, anda dapat menyumbangkannya ke Lembaga Kami.




Salam dari Tim Marcilea Foundation.


Baca Juga Kisah Lainnya

0 comments